Buntok. faktahukum86.com – Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Kabupaten Barito Selatan melaksanakan Pelatihan Jurnalistik bagi para pelajar dan mahasiswa serta guru pendamping dan wartawan pemula se Kabupaten Barito Selatan. Kegiatan tersebut berlangsung di Aula Kementerian Agama Kabupaten Barito Selatan, Kamis 5 September 2024.
Ketua SMSI Barito Selatan Muhammad Hamdan, SH mengatakan pada hari ini Serikat Media Siber Indonesia Kabupaten Barito Selatan melaksanakan kegiatan pelatihan jurnalistik se Kabupaten Barito Selatan. Dimana pesertanya sebanyak 120 orang yang berasal dari Sekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas dan Mahasiswa baik dari organisasi mahasiswa seperti HMI, PMII dan lain sebagainya serta dari rekan-rekan wartawan dan para guru pendamping.
Kegiatan ini adalah kegiatan rutin tahunan yang dilaksanakan oleh SMSI Barito Selatan, dan ini merupakan tahun ketiga. Dimana kegiatan ini dalam rangka untuk memperkenalkan bagaimana tugas seorang jurnalis, dan diharapkan dengan adanya kegiatan ini adek-adek pelajar dan mahasiswa bisa menerapkan apa yang didapatkan melalui pelatihan ini baik itu di sekolahnya masing-masing atau di kampusnya masing-masing atau ketika mereka bermasyarakat.
“Sehingga mereka bisa menjadi seorang jurnalis yang sudah memahami tehnik penulisan. Harapan kita kegiatan ini dapat terus berlanjut di tahun-tahun kedepan dengan jumlah peserta yang jauh lebih banyak”, tutup Hamdan.
Sementara itu salah seorang Pemateri Pemred Majalah Envirocoal PT Adaro Indonesia Tabalong Tanjung, Kadarisman menyatakan hari ini kita sering atau berbagi tentang teknik penulisan jurnalistik. Ini tidak hanya bermanfaat bagi mereka yang tertarik di bidang jurnalistik, tapi ini bermanfaat hampir di semua bidang aktivitas kegiatan. Jadi manfaat tentang teknik menulis ini sangat berguna ketika teman-teman pelajar kuliah di kampus menyusun skripsi, tesis atau di sektor pekerjaan yang membutuhkan teknik-teknik penulisan yang efektif.
“Jadi mudah-mudahan ini menjadi manfaat kepada generasi muda kita di dalam bidang pengabdian apapun nantinya yang menjadi pilihan mereka kedepan”, tutup Kadarisman. (Sap)
