Buntok. faktahukum86.com – Satu orang jamaah calon haji asal Barito Selatan Kalimantan Tengah atas nama Sirun Mucheri Sarkawi alamat Jl. Jelapat no 11, meninggal dunia di rumah sakit di Mekkah pada tanggal 7 Juni 2024.
Demikian dikatakan Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Barito Selatan H. Arbaja, SAg, MAP kepada wartawan di ruang kerjanya, Selasa 11 Juni 2024.
Menurut Arbaja, jamaah tersebut meninggal dunia karena sakit lantaran faktor usia yang sudah lanjut karena beliau berumur 79 tahun, pensiunan. Artinya jamaah yang beresiko tinggi yang sudah berusia lanjut dan juga karena faktor kelelahan setelah melaksanakan umrah wajib.
“Beliau melaksanakan umrah wajib berangkat dari Madinah lalu mengambil miqat di Bir Ali selanjutnya berangkat ke kota Mekah. Setelah sampai di Kota Mekah lalu masuk hotel, istirahat sebentar lalu dilanjutkan dengan tawaf kemudian sa’i lalu tahallul. Kembali ke hotel beliau langsung drop sakit. Jadi beliau ini memang sudah usia lanjut sehingga beresiko tinggi istilahnya dalam jamaah tersebut dan beliau memang menggunakan kursi roda”, ujar H. Arbaja.
Dikatakan H. Arbaja, sebagai tindak lanjut dari tugas Kemenag Barito Selatan yaitu mengurus asuransi bagi beliau untuk ahli warisnya di tanah air atau di Barito Selatan. Karena semua jamaah haji yang berangkat diasuransikan. Jadi tugas kami melakukan klaim asuransi atas nama beliau. Mempersiapkan berkas-berkas yang diperlukan asuransi yang nantinya akan diterima oleh ahli warisnya.
“Dihimbau kepada calon jamaah haji yang akan datang mulai dari sekarang agar menjaga kesehatannya, perlu dijaga kondisi fisik, kesehatan fisik, karena yang namanya ibadah haji tentunya memerlukan fisik mutlak, karena ibadah haji ini memerlukan, bukan hanya menguras duit tetapi juga menguras tenaga mutlak. Karenanya kepada calon jamaah haji perlu mempersiapkan fisik satu atau dua tahun sebelum berangkat. Makanya melalui program manasik haji sepanjang tahun, ini yang kita lakukan”, ujarnya. Sembari menambahkan Barito Selatan memang dalam beberapa tahun ini tidak ada jamaah haji yang meninggal dunia, baru tahun ini ada dan Insyaallah amaliah beliau sampai di sisi Allah Subhanahu Wa Ta’ala. (Sap)