FAKTAHUKUM86.COM | PEKANBARU – Jumat (25/6/21) telah berlangsung mutasi dan pelantikan pejabat di jajaran Kanwil Kementerian Agama Propinsi Riau sesuai usulan dari Mahyudin selaku Kakanwil Kemenag Propinsi Riau kepada Kementerian Agama di Jakarta.
Pada Pelantikan yang dilakukan dikantor Kanwil Kemenag yang dimulai sekira pukul 7.30 Wib Jumat pagi, berlangsung aman, tertib dan tetap mengikuti protokol kesehatan. Tapi ada hal yang sangat menarik perhatian awak media pada saat pelantikan tersebut, dimana kantor Kanwil Kemenag Propinsi Riau tersebut di jaga oleh aparat keamanan dari TNI dan Polri.
Terkait hal yang belum pernah terjadi ini, awak media coba mengkonfirmasi kepada salah satu jajaran dari Kanwil Kemenag Propinsi Riau yang turut dimutasi dan dilantik dalam acara ini. Dalam wawancara yang dilakukan awak media kepada Bapak H.Erizon Efendi mengatakan bahwa secara pribadi dan dinas beliau menjunjung tinggi segala keputusan Menteri Agama dan Sekjen Kementerian agama Prof Dr.H.Nizar MA yang telah mengangkat beliau dari jabatan lama Kepala TU di Kanwil Kemenag Riau menjadi Kakan Kemenag kabupaten Siak melalui SK Kementerian Agama yang ditandatangani oleh Sekjen Kementerian Agama.
“Kami menjunjung tinggi segala keputusan dan kebijaksanaan yang diberikan oleh Bapak Menteri Agama dan Sekjen Kemenag, dan kami selaku ASN di jajaran Kemenag mengapresiasi dan berterima kasih atas hal keputusan dan kepercayaan yang diberikan kepada kami,” ucap H.Erizon Efendi
Selanjutnya Awak media mempertanyakan terkait adanya penjagaan oleh aparat TNI Polri di Kanwil Kemenag pada saat Pelantikan tersebut, H.Erizon Efendi mengatakan bahwa beliau dan kawan kawan pejabat dari jajaran di Kanwil Kemenag Propinsi Riau juga bingung terkait adanya penjagaan tersebut, dan apakah Kakanwil Kemenag Propinsi Riau berasumsi bahwa kami aparat ASN di jajaran Kemenag akan berbuat rusuh, menolak dan ribut terkait mutasi dan pelantikan ini. Padahal kami semua pejabat dan ASN jajaran Kemenag tak pernah terpikir sedikitpun untuk berbuat yang tidak sesuai aturan dan peraturan, bahkan sesuai undangan yang diberikan termasuk jenis pakaian dalam acara semua kami ikuti, dan kami juga ingin mempertanyakan hal ini kepada Bapak Mahyudin Kakanwil Kemenag Propinsi Riau terkait pengamanan dari jajaran TNI Polri ini.
Awak media juga mempertanyakan terkait tentang tertutupnya acara mutasi pelantikan tersebut dan kenapa di jaga oleh aparat keamanan dari TNI – Polri, dan apakah ada awak media yang diundang resmi meliput acara Pelantikan tersebut, H.Erizon Efendi mengatakan bahwa beliau tidak melihat wartawan atau awak media hadir di acara tersebut.
“Kebanyakan yang hadir adalah jajaran Pejabat Kanwil Kemenag Propinsi Riau, dan saya tidak melihat adanya wartawan atau awak media pada acara tersebut, tapi ntahlah mungkin yang wartawan media yang tidak saya kenal”.pungkas H.Erizon Efendi Kakan Kemenag Kabupaten Siak yang baru di lantik tersebut.
Pelantikan di Jajaran Kanwil Kemenag Propinsi Riau yang berlangsung secara tertutup dan dijaga oleh aparat TNI – Polri hari ini seperti terkesan tidak mencerminkan keterbukaan informasi kepada masyarakat. Padahal seperti yang diamanahkan UU No 14 Tahun 2008 Tentang Informasi Publik adalah hal yang sangat diperlukan dalam mendukung suksesnya program Pemerintah.
