BERITA  

Orang Tua Ungkap Rindu Mendalam untuk Putrinya yang Sedang Mondok di Diniyah Putri Padang Panjang

Padang Panjanng | Rasa rindu yang begitu dalam dirasakan oleh pasangan Hj. Rina Fitri dan H. Eko Subroto kepada putri tercintanya, Mazaya zahira,yang saat ini sedang menuntut ilmu di Pondok Pesantren Diniyah Putri. Sudah empat bulan lamanya Zaya menempuh pendidikan di pondok, dan setiap hari menjadi perjalanan penuh doa dan kerinduan bagi kedua orang tuanya di rumah.

Dalam sebuah unggahan yang menyentuh hati, Hj. Rina Fitri menuliskan ungkapan haru dan doa tulus untuk sang buah hati.

Ya Allah, tak terasa sudah 4 bulan nak kamu jadi santri di Diniyah Putri. Mama yakin tidak mudah untukmu, tapi Alhamdulillah Allah mudahkan semuanya. Nikmati prosesnya ya nak, semoga kamu menjadi pribadi yang lebih baik lagi.โ€

Pesan penuh cinta itu mencerminkan betapa besar perjuangan dan pengorbanan seorang ibu dalam merelakan anaknya menempuh jalan ilmu dan kemandirian di usia muda. Meskipun raga terpisah jauh oleh jarak dan waktu, kasih sayang serta doa tidak pernah putus mengiringi langkah Zaya di pondok.

H. Eko Subroto dan Hj. Rina Fitri juga menyampaikan permohonan maaf karena belum bisa selalu menjenguk sang putri seperti orang tua lainnya.

Maafkan Mama Papa yang tidak bisa setiap saat mengunjungimu, nak. Tapi doa kami selalu untukmu. Kangen Sholehah.โ€

Rasa rindu yang terpendam itu menjadi cambuk semangat bagi keduanya untuk terus mendukung perjuangan Zaya menuntut ilmu agama. Mereka percaya, semua kesabaran dan kemandirian yang sedang ditempa di pondok adalah bagian dari perjalanan menuju masa depan yang penuh berkah.

Mazaya zahira. putri yang dikenal lembut, sopan, dan berprestasi, kini sedang menjalani proses pendewasaan diri di lingkungan pesantren yang penuh disiplin dan nilai-nilai Islami. Doa dan harapan besar pun selalu mengalir dari kedua orang tuanya agar Zaya menjadi anak yang sholehah, berilmu, dan membawa cahaya kebahagiaan bagi keluarga serta umat.

Walau jarak memisahkan, hati ini selalu dekat denganmu, nak. Teruslah semangat menuntut ilmu, karena di setiap sujud kami, selalu ada namamu.โ€ ๐Ÿ’–

๐Ÿ•Š๏ธ Sebuah kisah cinta, doa, dan pengorbanan dari orang tua untuk anaknya bukti bahwa kasih sejati tak pernah mengenal jarak.

 

ANDRI FH86

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *